Pengabdian masyarakat dan kesejahteraan sosial merupakan bagian integral dari peran universitas dalam memberikan manfaat bagi masyarakat sekitarnya. Universitas Muhammadiyah, sebagai salah satu perguruan tinggi yang memiliki komitmen kuat terhadap pengabdian masyarakat, turut berperan dalam meningkatkan kesejahteraan sosial di Indonesia.
Menurut Prof. Dr. Haedar Nashir, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, pengabdian masyarakat merupakan bentuk nyata dari ajaran Islam yang mengajarkan untuk selalu peduli terhadap sesama. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Universitas Muhammadiyah yang turut berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera.
Dalam konteks pengabdian masyarakat, Universitas Muhammadiyah telah melaksanakan berbagai program dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial di berbagai lapisan masyarakat. Mulai dari program pemberdayaan ekonomi masyarakat, pendidikan non-formal, hingga program kesehatan masyarakat.
Menurut Dr. Agus Taufik Mulyono, Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, pengabdian masyarakat merupakan bagian tak terpisahkan dari tri dharma perguruan tinggi. “Kami berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mengabdi kepada masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan sosial melalui berbagai program pengabdian,” ujar Dr. Agus.
Dengan melibatkan mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan, Universitas Muhammadiyah terus berupaya untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, Universitas Muhammadiyah turut berperan dalam menjawab tantangan sosial yang dihadapi oleh masyarakat.
Dalam menghadapi perubahan zaman dan tuntutan kemajuan, pengabdian masyarakat dan kesejahteraan sosial tetap menjadi fokus utama Universitas Muhammadiyah. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama, Universitas Muhammadiyah terus berupaya untuk memberikan kontribusi yang nyata dalam memajukan kesejahteraan sosial di Indonesia.